Halal Super Angels (HASAN) Demo Day Jakarta 2024 baru saja berlangsung di Jakarta. Dihadiri oleh sekitar 200 investor potensial dari berbagai negara.
Acara ini menjadi tempat bagi 18 startup halal inovatif dari Indonesia, Malaysia, dan Singapura untuk memamerkan solusi kreatif mereka.
Dengan tema ‘Innovate for Impact: Bridging Borders, Building Futures’. HASAN Demo Day Jakarta 2024 berhasil menghadirkan berbagai solusi inovatif yang mampu menjawab tantangan industri halal global.
Program ini dipelopori oleh HASAN Venture Capital & Accelerator (HASAN VC) yang bekerja sama dengan Asosiasi Fintech Syariah Indonesia (AFSI), Bank Indonesia (BI), dan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS).
Acara ini juga menjadi platform bagi 18 startup halal dari Indonesia, Malaysia, dan Singapura. Untuk memperkenalkan perusahaan mereka dan menarik perhatian investor.
“Halal Startup Demo Day 2024 adalah langkah nyata kami dalam mendukung ekosistem perusahaan rintisan halal di Indonesia. Kami berharap acara ini bisa menjadi katalisator pertumbuhan industri halal. Menarik perhatian investor baik dari dalam maupun luar negeri, dan menginspirasi munculnya lebih banyak inovator di sektor halal”. Ungkap Managing Partner HASAN VC Umar Munshi pada Jumat (9/8/2024).
Ketua Umum AFSI Ronald Yusuf Wijaya menyatakan bahwa organisasinya merasa bangga bisa menjadi bagian dari acara ini.
Dia yakin bahwa startup halal yang hadir akan menjadi pelopor di industri ekonomi dan kreatif yang berlandaskan nilai-nilai syariah.
“Kami berperan untuk memperkenalkan startup-startup halal kepada investor yang mungkin sebelumnya belum melihat potensinya,” ujarnya.
Lewat Event HASAN Demo Day JAKARTA 2024 Investor Dapat Lebih Aktif
Melalui HASAN Demo Day Jakarta 2024, sambungnya. Investor dapat lebih aktif terlibat dan meningkatkan investasi untuk startup halal. Sehingga mendukung pertumbuhan dan inovasi dalam ekosistem halal.
Direktur Bisnis dan Kewirausahaan Syariah KNEKS Putu Rahwidhiyasa mengatakan bahwa startup dan bisnis syariah yang inovatif sangat penting untuk menumbuhkan ekonomi yang berkelanjutan. Meningkatkan daya saing Indonesia di tingkat global, dan menciptakan lapangan pekerjaan.
“Kami sepakat untuk mendukung HASAN Demo Day Jakarta 2024 dan mengapresiasi semua pihak yang telah terlibat. Serta mengajak bersama-sama memperkuat ekosistem startup halal di dalam negeri,” kata dia.
Dalam menyampaikan dukungannya, Direktur Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah (DKES) BI Rifki Ismal mengatakan bahwa program ini akan membuka peluang bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk mendapatkan pendanaan dari para investor yang hadir.
Dengan demikian, UMKM bisa tumbuh secara berkelanjutan dan berkontribusi lebih signifikan terhadap perekonomian.
“Bank Indonesia secara konsisten mendukung pengembangan digitalisasi UMKM yang bergerak di sektor ekonomi keuangan syariah, sehingga dapat terwujud ekosistem keuangan digital yang inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya.
Perusahaan rintisan yang menghadiri HASAN Demo Day Jakarta 2024 menghadirkan berbagai inovasi yang menjawab kebutuhan unik gaya hidup halal.
Mulai dari studio periklanan dan animasi, aplikasi pembelajaran Al-Quran berbasis kecerdasan buatan (AI), agregator takaful berbasis teknologi, hingga aplikasi khusus untuk penyandang disabilitas.
Inovasi-inovasi tersebut tidak hanya sejalan dengan tren pasar saat ini, tetapi juga sesuai dengan strategi nasional dan visi Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah dunia.
Ronald tidak menampik bahwa keberhasilan program ini membuktikan bahwa ekosistem startup halal di Indonesia semakin matang dan siap bersaing di level global.
“Kolaborasi antara pemerintah, pelaku industri, dan startup adalah kunci kesuksesan dalam memaksimalkan industri halal yang berkelanjutan,” imbuhnya.