Yunita Lesmawati
Kopi Kenangan telah hadir di Indonesia selama tujuh tahun dan mencatatkan kinerja yang positif. Selama periode ini. Kopi Kenangan telah sukses menghadirkan seribu gerai di Tanah Air dan menargetkan memiliki 2.000 gerai di bawah bendera Kenangan Brands.
“Untuk mewujudkan visi dalam menghadirkan kopi lokal yang berkualitas bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Kami menargetkan memiliki 2.000 gerai Kenangan Brands di sini pada 2027 mendatang,” ungkap Group CEO and Co-Founder of Kopi Kenangan, Edward Tirtanata, kepada Ad2stream Rabu (28/8/2024).
Dijelaskannya, pencapaian ini juga didukung oleh penjualan digital dari aplikasi Kopi Kenangan yang kontribusinya sebesar 44 persen hingga Juni 2024. Ke depannya, ia berharap kontribusi dari kanal digital tersebut dapat mencapai lebih dari 50 persen. “Kopi Kenangan menggunakan 1.500 ton biji kopi setiap tahunnya di pasar dalam negeri,” terangnya.
Hasil Positif Bisnis di Malaysia dan Singapura
Pasar ekspor Kopi Kenangan juga menunjukkan kinerja positif sejak ekspansinya ke Malaysia pada 2022, tepatnya di gerai perdana Kenangan Coffee di Suria KLC, perusahaan sukses memasarkan lebih dari 1.440 gelas hingga kini.
Per Juni tahun ini, Kenangan Coffee Malaysia mencatat pertumbuhan penjualan lebih dari 360 persen dan kenaikan EBITDA margin sebesar 20 persen pada kuartal kedua (Q2) 2024. Pertumbuhan ini disebabkan oleh pembukaan gerai baru serta Same Store Sales Growth (SSSG) yang kuat. Dengan demikian, Kenangan Coffee Malaysia menargetkan memiliki 100 gerai coffee shop di Negeri Jiran hingga akhir tahun ini.
Selanjutnya, Kenangan Coffee Singapura yang dibuka pertama kali pada tahun lalu sukses memasarkan lebih dari 1.500 gelas. Meskipun belum ada satu tahun, Kenangan Coffee Singapura berhasil meraih pertumbuhan margin EBITDA sebesar 17 persen di Q2 2024. Nominal penjualan pada kuartal ini juga meningkat hingga 43 persen dari kuartal pertama (Q1) 2024.
Kenangan Coffee Singapura kini memiliki tujuh gerai dan menargetkan satu gerai lagi hingga akhir 2024. “Setelah ekspansi kami ke Singapura dan Malaysia, kami menggambarkan diri sebagai salah satu pemain utama di pasar Asia Tenggara, dengan pertumbuhan yang signifikan di kedua negara ini.
Pencapaian ini sekaligus menunjukkan bahwa kami berada di jalur yang tepat untuk terus berkembang,” imbuh General Manager Kenangan Coffee Malaysia and Singapore, Jordan Lung.
Sukses di Singapura dan Malaysia, Kopi Kenangan Melebarkan Sayap Usaha
Pada bulan ini, mereka juga berencana untuk melebarkan sayap usahanya ke Filipina dan India. Seperti di Singapura dan Malaysia, Filipina dan India juga akan beroperasi di bawah nama merek internasional Kenangan Coffee.
Filipina menjadi negara ketiga di Asia Tenggara yang disasar oleh Kopi Kenangan pada Oktober 2024. Negara ini memiliki kemiripan dengan Indonesia, yaitu selera kudapan yang manis, sehingga diharapkan dapat menjadi langkah ekspansi yang tepat.
Mulai tahun depan, Kopi Kenangan akan berekspansi ke negara di luar Asia Tenggara, yaitu India. Adapun elemen yang mendukung mereka berekspansi ke sana adalah konsumsi kopi di India yang sedang naik daun, terutama bagi kalangan Milenial dan Generasi Z.
“Pertumbuhan ini mencerminkan pertumbuhan penjualan chained cafes di India selama 2020-2022 yang mencapai 29 persen. Ekspansi pasar kafe juga diproyeksikan akan meningkat antara 19-21 persen dalam lima tahun mendatang,” ujarnya.
Penjualan Kopi Kenangan melonjak sebesar 27 persen pada Q2 tahun ini dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Pada Q2 2024, Kopi Kenangan juga sukses mencatatkan EBITDA margin sebesar 23 persen dan margin laba bersih (net profit) sebesar lima persen.
Perusahaan bahkan sukses memasarkan produk barunya via rangkaian menu minuman Matcha Series yang terjual lebih dari 940 ribu gelas hanya dalam waktu dua bulan dan rangkaian produk O.G Aren Series yang terjual lebih dari 890 ribu gelas dalam dua bulan. Ini adalah catatan penjualan tertinggi pada 2023 dan 2024.
Anggita Wijaya
