Inter Milan berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 atas Arsenal dalam lanjutan Liga Champions 2024/2025, Kamis (7/11) dini hari WIB. Gol satu-satunya dalam pertandingan ini tercipta melalui eksekusi penalti yang sangat tenang dari Hakan Calhanoglu pada babak kedua, yang menjadi pembeda bagi tim tuan rumah di Stadion Giuseppe Meazza.
Pertandingan antara dua raksasa Eropa ini berlangsung sengit dengan kedua tim saling berusaha menekan sejak peluit kick-off. Namun, meskipun dominasi penguasaan bola relatif seimbang, Inter Milan yang tampil lebih efektif dalam memanfaatkan peluang, akhirnya meraih tiga poin penting.
Babak Pertama: Perlawanan Ketat
Arsenal, yang datang ke San Siro dengan komposisi pemain terbaiknya, memulai pertandingan dengan intensitas tinggi. Mereka mencoba mendominasi jalannya laga, dengan pemain-pemain seperti Martin Ødegaard dan Bukayo Saka yang berperan aktif mengatur serangan. Beberapa peluang tercipta bagi Arsenal, namun Andre Onana, kiper Inter, tampil gemilang dengan serangkaian penyelamatan penting.
Inter Milan, yang tampil lebih sabar dalam menyerang, tidak terlalu terburu-buru untuk mengambil risiko. Lautaro Martínez dan Marcus Thuram bekerja keras di lini depan untuk menciptakan peluang, tetapi lini belakang Arsenal yang dipimpin oleh William Saliba dan Gabriel Magalhães cukup solid dalam menjaga gawang David Raya dari kebobolan.
Meskipun kedua tim saling menekan, tidak ada gol yang tercipta di babak pertama. Inter memulai babak kedua dengan lebih berani dan lebih menyerang, sementara Arsenal terus berusaha mempertahankan keseimbangan permainan.
Babak Kedua: Penalti Calhanoglu Jadi Penentu
Keputusan krusial terjadi pada menit ke-61, ketika Inter Milan mendapatkan hadiah penalti setelah Gabriel Magalhães terlihat melakukan pelanggaran terhadap Lautaro Martínez di dalam kotak penalti. Wasit tidak ragu untuk menunjuk titik putih setelah memeriksa insiden tersebut melalui VAR.
Hakan Calhanoglu, yang telah menjadi eksekutor penalti andalan Inter, maju sebagai penendang. Dengan ketenangan yang luar biasa, gelandang asal Turki itu menaklukkan David Raya dengan tembakan ke sudut kiri bawah gawang. Meskipun Raya sempat bergerak ke arah yang tepat, bola tetap meluncur mulus ke dalam gawang, membawa Inter unggul 1-0.
Gol penalti tersebut menjadi satu-satunya gol dalam pertandingan ini, meskipun Arsenal berusaha bangkit setelah kebobolan. Beberapa kali, Eddie Nketiah dan Saka mencoba mengejar ketinggalan dengan tembakan jarak jauh, namun Onana tetap sigap mengamankan gawang Inter.
Arsenal Kecewa, Inter Tertawa
Kehilangan peluang emas di San Siro menjadi kekecewaan bagi Arsenal, yang sebenarnya tampil cukup solid sepanjang pertandingan. Meski Arsenal mendominasi penguasaan bola hingga mencapai 57%, mereka gagal menciptakan cukup peluang untuk menyamakan kedudukan. Permainan pressing tinggi yang diterapkan Arsenal sering kali terbentur pada pertahanan kuat yang dibangun oleh Milan Skriniar dan Alessandro Bastoni di lini belakang Inter.
Pelatih Mikel Arteta tampak frustrasi di pinggir lapangan, mengganti beberapa pemain untuk mencoba menyegarkan lini serang, namun tak ada perubahan signifikan yang berhasil memecah kebuntuan. Kekalahan ini menjadi tamparan bagi Arsenal, yang sudah menelan kekalahan di pertandingan sebelumnya di Liga Champions.
Di sisi lain, Simone Inzaghi, pelatih Inter, patut berbangga dengan strategi taktisnya yang efektif. Meski menghadapi tim sekelas Arsenal, Inter mampu mempertahankan keunggulan dan menunjukkan kedisiplinan dalam bertahan setelah gol penalti Calhanoglu. Inzaghi mengaku sangat puas dengan performa timnya, terutama dalam memanfaatkan peluang yang ada.
“Ini adalah kemenangan yang sangat penting bagi kami. Arsenal adalah tim hebat, tapi kami mampu bertahan dengan baik dan mengambil kesempatan dengan maksimal. Calhanoglu menunjukkan ketenangannya dalam situasi yang krusial. Tim ini pantas mendapatkan kemenangan,” ujar Inzaghi setelah pertandingan.
Klasemen dan Rapor Liga Champions
Dengan kemenangan ini, Inter Milan kini berada dalam posisi yang lebih baik untuk melaju ke babak gugur Liga Champions. Mereka mengumpulkan 9 poin dari 4 pertandingan di Grup B, sementara Arsenal tertinggal di posisi kedua dengan 6 poin. Kemenangan ini juga menambah kepercayaan diri Inter yang kini bisa lebih fokus pada persaingan di liga domestik Serie A dan kompetisi Eropa.
“Ini adalah langkah besar untuk kami di Liga Champions, tetapi kami harus terus fokus pada setiap pertandingan yang ada. Masih ada banyak yang harus dilakukan untuk memastikan tempat di babak 16 besar,” tambah Inzaghi.
Penampilan Calhanoglu yang Mengesankan
Hakan Calhanoglu kembali menunjukkan kualitasnya sebagai gelandang serba bisa dan eksekutor penalti yang handal. Selain gol penalti, dia juga berperan penting dalam distribusi bola dan membangun serangan dari lini tengah. Kehadirannya di lini tengah Inter memberi keseimbangan yang dibutuhkan tim untuk mengatur tempo permainan.
Pemain asal Turki ini mengaku senang bisa memberi kontribusi besar bagi tim, namun ia tetap menegaskan pentingnya kemenangan kolektif. “Kami semua bekerja keras untuk hasil ini. Meskipun gol penalti adalah bagian besar dari kemenangan, hasil ini adalah buah dari kerja keras tim,” ujar Calhanoglu usai pertandingan.
Reaksi Para Fans
Kemenangan tipis ini disambut meriah oleh para fans Inter yang memenuhi Stadion Giuseppe Meazza. Mereka memberikan dukungan penuh sepanjang pertandingan, menciptakan atmosfer yang memacu semangat para pemain untuk bertahan hingga akhir. Fans Inter menganggap kemenangan ini sebagai langkah positif dalam perjalanan mereka di Liga Champions, terutama setelah hasil imbang di pertandingan sebelumnya.
Di sisi lain, suporter Arsenal merasa kecewa, meskipun mereka menyadari bahwa tim mereka telah memberikan perlawanan yang cukup baik. Arsenal kini harus mempersiapkan diri lebih baik lagi untuk pertandingan selanjutnya di kompetisi Eropa.