Ad2stream – Fuji. Dunia hiburan Indonesia kini diguncang oleh kasus penggelapan yang melibatkan Batara, mantan manajer selebgram terkenal, Fuji. Batara telah resmi ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka terkait dengan dugaan penggelapan uang senilai Rp1,3 miliar. Namun, situasi ini tampaknya belum berakhir. Baru-baru ini, terungkap adanya oknum lain yang juga diduga terlibat dalam kasus penggelapan tersebut.
Sandy Arifin, kuasa hukum Fuji, mengungkapkan bahwa pihaknya tengah mempersiapkan bukti-bukti yang diperlukan untuk melaporkan oknum tambahan yang terlibat. Dalam konferensi pers di Polres Metro Jakarta Barat, Sandy menyatakan, “Aku lagi bikin kronologisnya, mungkin dalam waktu dekat, minggu depan ya.” Penggalian informasi lebih lanjut oleh Sandy dan tim hukum diharapkan dapat membawa kejelasan lebih dalam kasus ini.
Fuji sendiri mengaku tidak sepenuhnya mengetahui detail kronologi penggelapan yang melibatkan Batara. Ia mengatakan, “Aku nggak begitu tahu kronologi yang ini, karena ini ada sangkut paut sama Batara, ada tangan kedua dan ketiga.” Hal ini mencerminkan kompleksitas dari kasus yang dihadapinya, di mana banyak pihak kemungkinan terlibat di balik layar, menciptakan tantangan tersendiri bagi pihaknya dalam mengumpulkan bukti.
Meskipun Fuji telah berusaha menghubungi oknum yang dicurigai terlibat, upayanya tampaknya sia-sia. “Aku hubungi pasti hilang. Aku diblok atau apa, pasti orang kayak gitu pasti kabur,” ungkapnya dengan nada kecewa. Meski demikian, ada sedikit harapan bagi Fuji, karena satu dari sekian pelaku penggelapan sudah ditangkap. “Udah lama, cuma aku kayak sabar saja dulu karena dia hilang juga,” tambahnya.
Kasus ini tidak hanya menjadi sorotan media, tetapi juga menyoroti isu yang lebih luas mengenai ketidakpastian dan risiko yang dihadapi individu di balik layar industri hiburan. Dengan Kobe dan tim hukumnya yang terus bekerja, ada harapan bahwa keadilan dapat ditegakkan, dan kasus ini dapat diselesaikan secara tuntas.
Dalam konteks yang lebih luas, kasus ini juga mengingatkan kita akan pentingnya kewaspadaan dalam memilih manajer atau pihak yang memiliki akses terhadap keuangan pribadi. Saksi dan keyakinan hukum yang kuat sangat diperlukan untuk mencegah kejadian serupa terulang di masa depan. Semoga kasus ini dapat menyajikan pelajaran berharga bagi semua pihak yang terlibat dalam dunia hiburan dan bisnis.