Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani, tiba di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin (29/7).
Kedatangan Benny untuk memenuhi panggilan Bareskrim Polri terkait pernyataannya mengenai sosok berinisial T yang mengontrol judi online di luar negeri.
Benny tiba di Gedung Bareskrim sekitar pukul 14.15 WIB, mengenakan baju penghangat warna biru gelap dengan tulisan ‘#SikatSindikat Fight To Save PMI’ di belakangnya.
Ia tidak banyak bicara soal kedatangannya. “Saya akan memberikan keterangan pers setelah memberi klarifikasi di dalam,” kata Benny menyapa wartawan yang menunggunya di Gedung Bareskrim.
Sebelumnya, Benny sempat menyinggung kriminal yang mengincar pekerja migran, termasuk judi online. Dia menyebut ada artis film pria utama di balik menjamurnya praktik ilegal tersebut.
Benny menyatakan hal itu dalam Pengukuhan Kawan Pekerja Migran Indonesia (Kawan PMI) Kawasan Provinsi Sumatra Utara di Medan, Selasa (23/7). Ketika itu, ia berbicara tentang sindikat penempatan ilegal dan tindak pidana perdagangan orang yang menimpa pekerja migran di Kamboja.
Kamboja selama ini memang diketahui sebagai ‘surga’ bagi pelaku judi dan penipuan online. Menurut Benny, ada artis film pria berinisial ‘T’ di balik maraknya judi slot online di Indonesia melalui server di Kamboja.
Akibat pernyataannya itu, polisi bergerak melakukan penelusuran yang dilakukan oleh Dittipidum Bareskrim Polri.