Ad2stream – Atta Halilintar. Baru-baru ini, nama Atta Halilintar kembali menjadi perbincangan hangat di media sosial. Ini berawal dari repost unggahan sebuah akun yang mengomentari pernikahan mendiang Vanessa Angel, yang dinilai terpaksa dilangsungkan karena faktor kehamilan. “Nikah tanpa restu orang, jangan ya dek. Padahal yang tanpa restu orangtua adalah Vanessa, terpaksa direstui karena hamil duluan,” tulis akun tersebut. Menariknya, unggahan ini menjadi polemik setelah postingan direpost oleh Atta Halilintar, yang juga menambahkan komentarnya sendiri.
Dalam postingan tersebut, Atta memberikan doa terbaik bagi keluarga Vanessa Angel, termasuk Faisal, Fuji, dan Gala. Ia menyatakan, “Alfatihah buat kak Vanessa…Kak Vanessa orang baik dan teman saya. Doakan yang terbaik ya buat Kak Vanes, Pak Haji, Oma, Gala, dan Kaka Fuji, biarkan Vanessa Tenang.” Komentar ini menunjukkan bahwa meskipun ia sedang menyoroti situasi yang sensitif, ia tetap ingin memberikan penghormatan kepada mendiang.
Namun, tanggapan Faisal, ayah Bibi Ardiansyah, akan unggahan tersebut sangat menarik untuk dicermati. Saat ditanya, Faisal mengaku tidak membaca sindiran itu dan berpendapat bahwa isu tersebut seharusnya tidak perlu diperpanjang. “Ya saya nggak baca sindiran tentang apa. (Terkait pernikahan Vanessa menikah karena hamil duluan), bagi saya hal itu sudah selesai. Itu sudah masa lalu,” ujarnya sambil tertawa santai.
Faisal juga menambahkan bahwa seharusnya, pertanyaan mengenai makna dari unggahan Atta disampaikan langsung kepada pihak Atta. “Saya pikir nggak perlu dibahas kurang tepat kalau menurut saya. Sudah berlalu, sudah lewat jauh,” ungkapnya. Dengan kecerdasan emosional yang tinggi, Faisal menunjukkan sikap yang bijak dan tidak ingin terjerat dalam kontroversi yang tidak perlu.
Reaksi publik terhadap unggahan Atta tampaknya beragam, ada yang menilai bahwa ia kurang peka terhadap situasi yang melibatkan perasaan banyak orang, sementara yang lain memahami adanya niat baik di balik komentarnya. Faisal sendiri tampak enggan untuk melanjutkan perdebatan ini, menegaskan bahwa untuk memahami maksud Atta, perlu bertanya langsung kepada yang bersangkutan.
Dalam dinamika media sosial yang begitu cepat dan terkadang tidak terduga, penting bagi para publik figur untuk berpikir kritis sebelum membagikan atau mengomentari sebuah unggahan. Hal ini tidak hanya berlaku bagi Atta Halilintar, tetapi juga bagi setiap individu yang aktif di media sosial. Kontroversi ini menjadi pengingat bahwa kata-kata dan tindakan kita bisa memiliki dampak yang luas, baik positif maupun negatif.