Yunita Lesmawati
Ad2Stream, Jakarta – Tips Membeli mobil bekas bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menghemat biaya dibandingkan membeli mobil baru. Namun, membeli mobil bekas memerlukan ketelitian ekstra karena lebih berisiko. Apalagi, mobil bekas tidak memiliki garansi pabrik.
Tips membeli mobil bekas tidak hanya sekadar memeriksa kondisi fisik kendaraan saja, tetapi ada beberapa hal lain yang juga harus menjadi perhatian utama. Misalnya, Anda perlu memeriksa riwayat perawatan kendaraan tersebut, memastikan dokumen-dokumen penting seperti STNK dan BPKB lengkap, serta mempertimbangkan harga pasar agar tidak terlalu mahal. Selain itu, penting untuk melakukan test drive untuk mengetahui kenyamanan dan performa mobil secara langsung.
Berikut adalah beberapa tips penting yang perlu diperhatikan saat membeli mobil bekas untuk memastikan Anda mendapatkan kendaraan yang tepat dengan harga yang sesuai.
Tips Membeli Mobil Bekas
1. Tentukan Anggaran
Tips pertama dan terpenting dalam membeli mobil bekas adalah menentukan anggaran dengan cermat. Anggaran ini tidak hanya mencakup harga mobil itu sendiri, tetapi juga berbagai biaya tambahan yang sering kali diabaikan. Biaya tambahan tersebut termasuk pajak, asuransi, biaya perawatan rutin, dan potensi biaya perbaikan yang mungkin muncul di masa depan.
Dengan mempertimbangkan semua komponen biaya ini, Anda akan memiliki gambaran yang lebih realistis tentang total pengeluaran yang diperlukan untuk memiliki dan merawat mobil bekas. Mengetahui batas anggaran akan membantu memastikan Anda tetap membeli mobil sesuai kemampuan keuangan.
2. Riset Mobil yang Diharapkan
Langkah berikutnya adalah melakukan riset yang mendalam. Cari informasi sebanyak mungkin tentang merek dan model mobil yang Anda minati. Baca ulasan dari berbagai sumber, lakukan perbandingan antara model yang berbeda, dan cari tahu tentang masalah umum yang sering terjadi pada model tersebut.
Informasi yang Anda kumpulkan ini akan sangat membantu untuk membuat keputusan yang lebih baik dan lebih bijaksana. Dengan demikian, Anda dapat menghindari mobil yang memiliki masalah yang sering terjadi dan memastikan bahwa pilihan Anda adalah yang terbaik.
3. Cek Riwayat Mobil Bekas
Sebelum membeli mobil bekas, satu hal yang sangat penting untuk dijalankan adalah memeriksa dengan teliti riwayat kendaraannya. Cobalah untuk meminta laporan riwayat kendaraan yang lengkap dari pemilik sebelumnya. Periksa apakah mobil tersebut pernah mengalami kecelakaan, dan apakah ada klaim asuransi besar yang pernah diajukan terkait dengan kecelakaan tersebut.
Selain itu, cek juga apakah mobil pernah mengalami banjir atau kerusakan besar lainnya yang mungkin tidak kelihatan secara kasat mata. Memastikan semua informasi ini akan membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik dan menghindari masalah di masa depan.
4. Cek Pemeriksaan Fisik Mobil Bekas
Tips beli mobil bekas berikutnya yakni menjalankan pemeriksaan jasmani menyeluruh pada mobil. Luangkan waktu untuk memeriksa bagian eksterior dan interior dengan teliti guna mencari tanda-tanda kerusakan atau perbaikan yang kurang rapi.
Perhatikan dengan saksama apakah ada beroda karat, cat yang tidak merata, atau celah pada bodi mobil yang tidak paralel. Jangan lupa untuk memeriksa bagian bawah mobil dengan cermat untuk memastikan tidak ada kebocoran atau kerusakan yang tersembunyi. Pastikan Anda melakukan pengecekan ini di tempat yang terang agar semua cacat bisa terlihat dengan jelas.
5. Uji Coba Berkendara
Uji coba mobil adalah langkah yang sangat penting dalam proses pembelian mobil bekas. Selama uji coba, perhatikan dengan seksama bagaimana mobil beroperasi. Dengarkan suara mesin dengan cermat untuk mendeteksi bunyi yang tidak normal, periksa sistem pengereman untuk memastikan responsif dan keamanannya, serta rasakan kenyamanan suspensi saat berkendara.
Pastikan bahwa semua fitur elektronik berfungsi dengan baik, seperti AC yang harus dingin, sistem audio yang jernih, serta lampu yang terang. Uji mobil di berbagai macam situasi jalan, termasuk jalan raya, jalan berbatu, dan tanjakan, untuk memastikan bahwa daya kerjanya sesuai dengan yang Anda harapkan.
6. Periksa Kelengkapan Dokumen
Pastikan seluruh dokumen resmi mobil berada dalam kondisi lengkap dan sah. Periksa dengan teliti BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) dan STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) untuk memastikan tidak ada masalah hukum yang menyertainya.
Jika Anda membeli dari dealer, pastikan mereka memberikan garansi yang memadai dan surat jalan yang sah. Ini sangat penting untuk menghindari masalah hukum atau administratif di masa depan yang bisa merugikan Anda.
7. Konsultasikan dengan Mekanik Profesional
Bagi pemula, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan mekanik profesional ketika memiliki niat untuk membeli mobil bekas. Mekanik profesional memiliki keahlian dan pengalaman yang diperlukan untuk melakukan inspeksi menyeluruh terhadap mobil tersebut, serta dapat memberikan penilaian yang objektif mengenai kondisi keseluruhan mobil.
Hal ini penting untuk memastikan bahwa mobil bekas yang akan dibeli berada dalam kondisi baik dan layak untuk digunakan.
8. Tentukan Harga Beli Mobil Bekas
Mobil bekas biasanya dipasarkan dengan harga yang lebih rendah dibandingkan mobil baru, memberikan peluang bagi pembeli untuk mendapatkan kendaraan dengan pengeluaran yang lebih hemat. Jangan ragu untuk menegosiasi harga dengan dealer atau penjual pribadi, karena mereka biasanya bersedia untuk menurunkan harga apabila Anda bisa memberikan alasan yang masuk logika.
Jika Anda dapat menunjukkan bahwa harga pasaran atau kondisi kendaraan mendukung argumen Anda, kemungkinan besar Anda akan mendapatkan penawaran yang lebih baik.
Anggita Wijaya
Jessica Olivia
