Nilai Indeks Harga Saham Gabungan Turun 0,11%

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,11% ke level 7.313 pada penutupan perdagangan Selasa (23/7).

Penurunan harga saham disebabkan oleh koreksi pada ratusan saham. Menurut data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), nilai transaksi saham hari ini mencapai Rp 8,46 triliun dengan volume 29,32 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1.060.097 kali.

Sebanyak 267 saham menguat, 308 saham terkoreksi, dan 220 saham stagnan. Kapitalisasi pasar IHSG hari ini mencapai Rp 12.426,65 triliun.

Bursa Asia juga bergerak turun seiring penurunan IHSG. Nikkei turun 0,01%, Hang Seng melemah 0,94%, Shanghai Composite menurun 1,65%, dan Straits Times naik 0,7%.

Pelaku Pasar Harga Saham Sorot Kebijakan Jepang dan China

Pelaku Pasar Harga Saham Sorot Kebijakan Jepang dan China

Di tengah penurunan performa IHSG, Pilarmas Investindo Sekuritas menilai pelaku pasar mengalihkan perhatian pada kebijakan pemerintah Jepang dan kebijakan moneter Cina.

Pasar merespons pernyataan pejabat senior dari partai berkuasa, Toshimitsu Motegi, yang mendesak Bank of Japan (BOJ) untuk lebih jelas mengkomunikasikan rencananya dalam menormalisasi kebijakan moneter lewat kenaikan suku bunga yang stabil.

Selain itu, bank sentral Jepang juga seharusnya mengamati penurunan mata uang yen yang berlebihan karena dapat berdampak pada perekonomian Jepang. Tercatat ekonomi Jepang terkontraksi 0,5% secara kuartalan dan 2% secara tahunan pada kuartal I 2024.

Perdana Menteri Fumio Kishida juga mengatakan bahwa normalisasi kebijakan moneter bank sentral Jepang akan mendukung transisi Jepang menuju pertumbuhan ekonomi.

“Pasar juga merespons kebijakan moneter bank sentral Cina untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. Pemangkasan suku bunga ini merupakan upaya menanggulangi melemahnya perekonomian Cina,” tulis Pilarmas Sekuritas dalam risetnya, Selasa (23/7).

Di tengah situasi IHSG dan ekonomi global tersebut, sejumlah saham mencatatkan penurunan tertinggi (top loser) dan kenaikan tertinggi (top gainers) pada hari ini:

Harga Saham Top Losers:

  • PT MNC Land Tbk (KPIG)
  • PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS)
  • PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY)
  • PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN)
  • PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR)

Saham Top Gainers:

  • PT Amman Mineral International Tbk (AMMN)
  • PT Infra Golflink Resorts Tbk (GOLF)
  • PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA)
  • PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO)
  • PT Bank Jago Tbk (ARTO)

Related Posts

Menjelang Penutupan IHSG Menguat di Level 7.672

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, Rabu (4/9/2024), berhasil ditutup di zona hijau pada sesi perdagangan terakhir. IHSG mengalami penguatan sebesar 56,37 poin atau sekitar 0,74 persen, membawa…

Pendaftaran QR Code BBM Bersubsidi di Jakarta: Ini Caranya

Ad2stream – QR Code BBM. PT Pertamina (Persero) mengumumkan bahwa mereka akan mulai mengatur proses pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, khususnya untuk varian Pertalite dan Biosolar. Inisiatif ini bertujuan…

You Missed

Conte Bawa Napoli Kembali Garang di Musim Ini

Conte Bawa Napoli Kembali Garang di Musim Ini

Kirab Tiong Jiu TITD Siu Hok Bio Semarang: Perayaan Meriah pada 17 September

Kirab Tiong Jiu TITD Siu Hok Bio Semarang: Perayaan Meriah pada 17 September

Buntut Insiden Sepakbola PON: PSSI Siapkan Sanksi Terbesar

Buntut Insiden Sepakbola PON: PSSI Siapkan Sanksi Terbesar

Barcelona Tolak Tawaran PSG Senilai Rp 4,27 Triliun untuk Lamine Yamal

Barcelona Tolak Tawaran PSG Senilai Rp 4,27 Triliun untuk Lamine Yamal

Yamal Bongkar Rahasia Kemenangan Barcelona di Kandang Girona

Yamal Bongkar Rahasia Kemenangan Barcelona di Kandang Girona

Bayern Munich Bergembira: Harry Kane Pecahkan Rekor Erling Haaland

Bayern Munich Bergembira: Harry Kane Pecahkan Rekor Erling Haaland