Pelecehan di Masjid yang Mengguncang Masyarakat Bojonegoro

Ad2stream – Pelecehan di Masjid. Baru-baru ini, sebuah insiden mengejutkan terjadi di Masjid Al Ukhuwah, Baureno, Bojonegoro, yang terekam oleh CCTV dan viral di media sosial. Kejadian pelecehan di masjid ini melibatkan seorang pria yang melecehkan seorang jemaah perempuan saat melaksanakan salat zuhur. Video berdurasi 37 detik tersebut menampilkan aksi tak terpuji sang pelaku, yang mengenakan hoodie hitam dan celana pendek, ketika ia mendekati jemaah perempuan yang sedang khusyuk beribadah.

Foto: Pelecehan di Masjid Bojonegoro. (c) ad2stream

Dalam rekaman tersebut, pelaku tampak merunduk dan mencuri pandang sebelum melakukan aksi biadabnya. Ia melepaskan celana pendeknya dan melakukan tindakan yang sangat tidak senonoh saat korban sedang bersujud. Tindakan ini sontak menarik perhatian jemaah perempuan lain yang berada di sekitar. Seorang jemaah yang melihat langsung situasi tersebut segera membatalkan salatnya dan berteriak, berusaha menghentikan pelaku sebelum aksi tersebut lebih lanjut.

Kekacauan langsung terjadi setelah teriakan tersebut. Pelaku pun melarikan diri dengan cepat, bahkan sambil mengenakan kembali celana pendeknya di depan masjid. Insiden ini menyisakan kegundahan di masyarakat, khususnya di kalangan jemaah masjid tersebut, karena pelaku berhasil meloloskan diri dan belum berhasil diamankan hingga saat ini.

Foto: Pelecehan di Masjid Bojonegoro. (c) ad2stream

Postingan mengenai kejadian ini menjadi viral di media sosial, khususnya di akun @berita_lamongan, yang turut membagikan video serta narasi: “Astaghfirullah! Pria lakukan pelecehan kepada wanita yang sedang sholat jamaah di masjid Baureno.” Respons dari netizen pun beragam, dengan beberapa mengungkapkan kekhawatiran dan kemarahan yang mendalam terhadap peristiwa tersebut.

Kepala Polsek Baureno, AKP Matsuis, telah membenarkan peristiwa ini terjadi di wilayah hukumnya. Dalam wawancara dengan ad2stream, Matsuis menyatakan, “Betul, terjadi di wilayah kami. Terjadi di Masjid Al Ukhuwah.” Pernyataan ini menunjukkan keseriusan pihak kepolisian dalam menangani kasus tersebut dan memberikan jaminan bahwa langkah-langkah akan diambil untuk menangkap pelaku.

Insiden pelecehan di tempat ibadah seperti ini sangat mencederai nilai-nilai kemanusiaan dan ketenangan dalam beribadah. Diharapkan dengan penanganan yang sigap oleh pihak berwenang, kejadian serupa tidak terulang, dan masyarakat dapat merasa aman melakukan ibadah di tempat-tempat suci mereka. Mari kita semua berdoa agar keadilan dapat ditegakkan dan korban mendapatkan dukungan yang diperlukan untuk memulihkan diri dari trauma yang dialaminya.

Related Posts

Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman Akhirnya Ditangkap!

Padang Pariaman, 19 September 2024 — Setelah serangkaian penyelidikan yang intensif dan menggugah perhatian masyarakat, pihak kepolisian akhirnya berhasil menangkap pelaku pembunuhan seorang gadis penjual gorengan yang terjadi di Padang…

Azizah Salsha Laporkan Jessica Felicia: Pencemaran Nama Baik

Ad2stream – Azizah Salsha. Di tengah maraknya fenomena kreator konten di media sosial, tak jarang muncul kasus hukum yang melibatkan nama-nama ternama. Salah satu kasus yang tengah menjadi sorotan adalah…

You Missed

Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman Akhirnya Ditangkap!

Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman Akhirnya Ditangkap!

Azizah Salsha Laporkan Jessica Felicia: Pencemaran Nama Baik

Azizah Salsha Laporkan Jessica Felicia: Pencemaran Nama Baik

Megawati Soekarnoputri: Pancasila sebagai Landasan Etika

Megawati Soekarnoputri: Pancasila sebagai Landasan Etika

Boneka Viral Labubu: Bikin Penggemar di Indonesia ‘Demam’

Boneka Viral Labubu: Bikin Penggemar di Indonesia ‘Demam’

Gunung Kelud: Antrean Pendaki Seperti Antre Sembako

Gunung Kelud: Antrean Pendaki Seperti Antre Sembako

Pedagang Sayur Tewas di Lamongan: Akibat Cinta Terlarang

Pedagang Sayur Tewas di Lamongan: Akibat Cinta Terlarang