Ad2stream – Audrey Davis. Dalam perkembangan terbaru terkait kasus video asusila yang melibatkan Audrey Davis, pengacara kliennya, Sandy Arifin, mengungkapkan bahwa kondisi Audrey masih dalam keadaan syok. Oleh karena itu, pemeriksaan yang dijadwalkan pada hari ini belum dapat dilaksanakan secara optimal dan akan dilanjutkan pada esok hari, Rabu, 6 Agustus 2024.
“Agendanya hari ini sebelumnya sudah dilakukan pemeriksaan. Namun, karena keadaan klien kami masih sangat syok dan belum siap memberikan keterangan secara penuh, kami secara resmi meminta untuk menunda pemeriksaan ini sampai besok siang,” ujar Sandy Arifin di Polda Metro Jaya pada Selasa, 6 Agustus 2024.
Selama pemeriksaan hari ini, diketahui bahwa Audrey Davis hanya mampu menjawab sekitar lima pertanyaan dari penyidik mengenai isu yang tengah viral di media sosial X. “Mungkin teman-teman bisa bertanya kepada penyidik. Karena kami baru saja mendapatkan surat kuasa dan pemeriksaan ini lebih berkaitan dengan materi, kami masih mempelajarinya lebih lanjut,” lanjut Sandy Arifin, sambil menekankan bahwa penjelasan yang lebih mendalam mengenai kasus ini akan disampaikan besok.
Audrey Davis, yang terlihat didampingi oleh ayahnya, musisi David Bayu, keluar dari ruang pemeriksaan dengan ekspresi tenang. Dia tampak mengenakan kemeja hijau, topi putih, dan masker, sementara David Bayu, yang mengenakan kacamata dan masker hitam, terlihat terus memegang tangan putrinya. Saat ditanya, tidak ada pernyataan lebih lanjut yang diberikan oleh ayah dan anak tersebut.
Perlu dicatat bahwa dalam kasus ini, pihak kepolisian telah menangkap dua orang yang diduga sebagai penyebar video asusila yang menyeret nama Audrey Davis. Video tersebut pertama kali beredar di media sosial X dengan judul “Miss AD Viral” pada 27 Juni 2024, dan telah menyebabkan banyak keresahan di kalangan masyarakat serta menarik perhatian luas dari berbagai media.
Dengan pemeriksaan yang dijadwalkan ulang, publik dan para pihak terkait tentunya akan menunggu dengan seksama perkembangan lebih lanjut mengenai kasus ini, serta situasi Audrey Davis dalam menghadapi pengalaman yang tidak menyenankan ini. Keputusan dan tindakan selanjutnya akan sangat berpengaruh pada reputasi dan kehidupan pribadi klien Sandy Arifin.